Profesi Tepat Untuk Si Pintar Linguistik

Sabtu, 14 April 2012 08:48 WIB | 9.634 kali
Profesi Tepat Untuk Si Pintar Linguistik Kelak besar jadilah dokter, jadi insinyur, jadi hakim, umumnya harapan favorit orangtua pada buah hatinya. Cocokkah si pintar linguistik dengan profesi tersebut.

Profesi yang dianggap layak oleh kebanyakan orangtua adalah menjadi dokter, insinyur, atau hakim. Tapi itu dulu. Perkembangan zaman memperlihatkan ada banyak profesi yang juga sangat menjanjikan sekaligus bisa membanggakan. Sebutlah misalnya profesi sebagai diplomat, artis, bankir, ilmuwan, seniman, pembawa acara, dan sebagainya.

Banyak lho orang yang super kaya bukan karena ia dokter, tetapi karena ia seniman lukis misalnya. banyak lukisan bisa bernilai seni tinggi, sekaligus bernilai jual tinggi, yang akhimya membawa penciptanya ke status sosial dan status ekonomi yang tinggi. Atau, pembawa acara yang handai, akhimya dapat meraup kesuksesan berkat kemampuannya.

Nah, apa profesi yang cocok untuk si pintar linguistik ini? Menurut Gardner, untuk anak-anak yang menonjol keterampilan bahasanya, sangat cocok jika berprofesi sebagai pengacara, politikus, pengajar, wartawan, presenter, penyiar radio, ahli pemasaran, ahli hubungan internasional, konsultan, penulis iklan, dan sebagainya. Orangtua yang jeli dengan kemampuan anak ini, lalu mengarahkan sesuai bakatnya, kelak anak bisa menjalani profesinya dengan handai dan sukses.

Thomas Armstrong ,Ph.D., penulis Multiple Intelligence "Way to Approach Curriculum" mengatakan bahwa, kepintaran unik (tertentu) yang dimiliki anak akan terus ada dalam dirinya. Dan, anak akan belajar sesuai dengan kepintarannya yang lebih menonjol. Karena itu orangtua, kata Armstrong, tak perlu khawatir jika anak tak menonjol di satu bidang. Bukan berarti si kecil tak pandai, tetapi karena ia mungkin menonjol di bidang lainnya.

Orang-orang Pintar Linguistik yang Sukses

Ada banyak contohnya, lho. Para negawaran seperti presiden Amerika Benjamin Franklin, Winston Churchil; orator yang menggerakkan massa, seperti Martin Luther King; penulis ternama

Shakespeare, Agatha Christi; pembawa acara Oprah Winfrey atau Ulfa Dwiyanti; Penyair Rendra; Dai Kondang seperti Zainudin MZ, Aa’ Gymnastiar, adalah contoh orang-orang sukses karena kemampuan mereka mengolah kata-kata atau bahasa.

Mereka semua sukses, dihormati, dan memiliki status sosial dan ekonomi yang baik, bukan? Mudah-mudahan buah hati Anda juga (jika Anda jeli melihat bakat dan mengasahnya dengan tepat.) ■

Disadur dari buku Pintar Pintar Linguistik - editor Deni Karsana - Wyeth Nutritionals


Yuk Bagikan :

Baca Juga

Potensi "Anak Nakal"
Senin, 31 Oktober 2016 09:49 WIB
Telepon Aku dong, please
Senin, 19 Januari 2015 12:19 WIB
Bermain, Apa dan Mengapa?
Senin, 19 Januari 2015 05:23 WIB