Sebagaimana Anda
secara periodik mengganti baterai pada alat detektor kebakaran, membersihkan
kulkas, dan mengganti oli mobil Anda, buatlah janji minggu ini untuk melakukan
pemeriksaan berkala sebagai orangtua.
Janji Anda bisa ditepati saat Anda sedang dalam
perjalan pulang atau pergi ke kantor, atau menulis buku harian pada malam hari.
Tidak terlalu penting di mana Anda berada,
asalkan Anda dalam keadaan tenang dan mampu memusatkan perhatian pada diri
sendiri.
Pada waktu yang telah ditetapkan ini, tanyakanlah
pada diri Anda sendiri pertanyaan- pertanyaan berikut ini:
-
Apakah aku hadir untuk menikmati hari-hari yang
kuciptakan?
- Bisakah aku menengok ke belakang dan mengatakan
bahwa aku senang menjadi orangtua?
- Saat anak-anak sudah besar, akankah aku merasakan
kegembiraan karena mengetahui bahwa aku merupakan bagian dari keajaiban dan
kegembiraan dalam masa kanak-kanak mereka?
Sisihkan waktu untuk merenungkan
pertanyaan-pertanyaan ini dan perhatikan bagaimana pikiran Anda mencernakan
semuanya itu dalam waktu seminggu ini. Apa hasilnya?
Joyce,
seorang eksekutif bank bersemangat tinggi, membuat keputusan yang banyak mengubah
hidupnya setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan ini. Dia berkata, "Saya
mempekerjakan pengasuh untuk mengawasi anak-anak saya, pengurus rumah untuk
mencuci pakaian dan memasak, tukang kebun untuk mengurusi taman bunga
kesayangan saya, dan seseorang untuk mengurusi kandang dan kuda-kuda impian
saya. Saya menyetir selama tujuh puluh lima menit ke dan dari kantor. Akhirnya,
saya menyadari bahwa saya membayar orang lain untuk
menjalani kehidupan saya. Pertanyaan-pertanyaan ini merupakan langkah pertama
untuk memeriksa hidup saya, dan selanjutnya saya mulai merencanakan untuk
mengubah segala sesuatunya."
Perhatikan langkah Anda setiap minggu. Buatlah
daftar berbagai kegiatan yang Anda kerjakan setiap hari. Periksa daftar itu dan
lihat apakah ada tugas-tugas yang bisa Anda:
-
Sederhanakan
- Hilangkan
- Delegasikan
Dengan
menyederhanakan, menghilangkan, atau mendelegasikan tugas-tugas yang menyita
waktu, kita akan mempunyai lebih banyak waktu untuk melakukan apa- apa yang
kita sukai dan lebih banyak energi untuk lebih memperhatikan aspek-aspek
penting dalam hidup kita. Mendelegasikan bukan berarti Anda harus mempekerjakan
orang untuk mengambil alih suatu tugas. Tentu saja, menggunakan jasa cleaning service, tukang kebun, pengasuh anak, organisator profesional, atau
koki pribadi dapat membebaskan kita dari pekerjaan yang menjemukan, tetapi ada
beberapa cara lain untuk pendelegasian ini.
Alat pemasak listrik
dengan panas rendah (kita menyebutnya Magic Jar) bisa
mengatasi masalah krisis makan malam di rumah kami. Sekitar pukul 18.00 setiap
hari, saya harus menyiapkan segala sesuatunya untuk makan malam. Itu bertepatan
dengan waktu anak-anak membutuhkan bantuan untuk mengerjakan PR, bercanda
dengan mereka, dan bercerita tentang pengalaman hari itu. Saya tidak mungkin
menyingkirkan kewajiban untuk memasak makan malam, padahal tidak ada orang yang
dapat saya serahi tugas itu. Jadi, saya menyederhanakannya dengan memasukkan
masakan yang sudah saya buat pagi-pagi ke dalam Magic Jar. Saat
makan malam tiba, ketika masakan hangat sudah menanti, saya merasa seakan-akan
ada orang yang telah membantu saya memasak.
Lisa adalah ibu yang
mempunyai dua anak dan tinggal seharian di rumah. Dia menyadari bahwa dengan
menyederhanakan harapan-harapannya, dia dapat menikmati kehidupan yang lebih
seimbang. "Saya singkirkan angan-angan untuk menikmati rumah yang bersih
sepanjang waktu. Itu bisa membuat saya pusing dan menyita waktu saya bersama
anak-anak. Oleh karena itu, saya melakukan satu tugas saja dalam satu hari:
menyedot debu setiap Senin, mengurusi cucian setiap Rabu, dan pada akhir minggu
semua tugas selesai semuanya."
Karina
(seorang janda), bekerja selama
berjam-jam. Setelah beberapa lama mempertimbangkan apa yang dapat dia sederhanakan,
hilarigkan, atau delegasikan, dia memutuskan untuk menjual rumahnya dan pindah
ke rumah yang lebih kecil dan lebih dekat dengan rumah ayah putranya yang
berusia empat tahun. Kini, dia menghabiskan waktu lebih sedikit untuk
bolak-balik setiap minggu mengunjungi mantan suaminya dan tugasnya mengurusi
rumah lebih ringan karena rumahnya jauh lebih kecil.
Yakinlah bahwa Anda
pasti akan menemukan cara untuk menciptakan lebih banyak keseimbangan dalam
hidup. Cobalah untuk tidak menempatkan penghalang di depan berbagai kemungkinan
dan solusi yang terlintas dalam pikiran Anda saat Anda menjawab
pertanyaan-pertanyaan di atas. Tetap luwes dan sadarlah bahwa apa yang berjalan
lancar minggu ini mungkin agak terganggu minggu depan, tetapi tidak berarti
bahwa Anda harus menyerah.
Marina,
ibu tiga anak, sadar bahwa
penghalangnya adalah bayangannya tentang apa yang seharusnya bisa dia
selesaikan. Dia berkata, "Tetap seimbang itu sangat berat, padahal banyak
sekali tuntutan dari tempat kerja, keluarga, dan kehidupan secara umum.
Akhirnya, saya sadar bahwa untuk bisa tetap seimbang, beberapa hal boleh
dilakukan tidak terlalu sering, atau malah tidak usah sama sekali sehingga saya
dapat memanfaatkan waktu dengan melakukan apa yang Ingin
saya lakukan, bukannya apa yang saya kira harus
saya lakukan. Jadi, apa salahnyajika kotak-kotak bekas mengecat rumah empat
bulan lalu masih ada di ruang keluarga atau mainan anak anjing yang baru masih
berserakan di rumah dan halaman belakang. Waktu kita bersama-sama sebagai
keluarga hanya singkat sebab ada banyak sekali yang harus kita kerjakan.
Penting bagi kita untuk menjadwalkan waktu agar bisa menikmati makan bersama
sekeluarga-meskipun itu berarti harus pergi ke restoran. Siapa btlang saya harus bisa memasak makanan kualitas restoran?"
Disadur dari buku SQ untuk
Ibu, Penulis: Mimi Doe, Penerbit KAIFA